Dasar Dasar Algoritma 1

Algoritma 1

(Pertemuan 2)

Tipe Data

Tipe data dasar, yang sering dipakai oleh program, meliputi: integer(bilangan bulat), real (bilangan pecahan), char (alphanumerik dan tanda baca), dan boolean (logika).
Ø  Integer

·         Merupakan tipe data yang digunakan untuk menyatakan bilangan bulat

·         Tidak memuat bilangan pecahan

·         Dalam tipe data ini tidak diperkenankan menggunakan karakter koma antar dua bilangan.

Jenis-jenis Tipe Integer

Tipe	Batas nilai
Shortint	-128 s/d 127
Integer	-32768 s/d 32767
Longint	-2147483648 s/d 2147483647
Byte	0 s/d 255
Word	0 s/d 65535

Operator Pada Tipe Integer

Operator	Arti	Contoh
+	Penjumlahan	13 + 4 = 17
-	Pengurangan	13 – 4 = 9
*	Perkalian	13 * 4 = 52
DIV	Hasil Pembagian Bulat	13 DIV 4 = 3
MOD	Sisa Hasil Pembagian	13 MOD 4 = 1

Ø  Real

·         Penulisan untuk jenis data ini selalu menggunakan titik desimal.

·         Nilai konstanta numerik real berkisar dari 1E-38 sampai dengan 1E+38 dengan mantissa yang signifikan sampai dengan 11 digit.

·         E menunjukkan nilai 10 pangkat. Nilai konstanta numerik real menempati memori sebesar 6 byte.

Tipe Bilangan Pecahan

Tipe	Jangkauan	Digit	Ukuran
Single	1,5E-45 .. 3,4E+38	7-8	4 byte
Real	2,9E-39 .. 1,7E+38	11-12	6 byte
Double	5,0E-324..1,7E+308	15-16	8 byte
Extended	1,9E-4951..1,1E+4932	19-20	10 byte
Comp	9,2E-18 .. 9,2E+18	19-20	8 byte

Ø  Char

·         Tipe data ini menyimpan karakter yang diketikkan dari keyboard

• Memiliki 266 macam yang terdapat dalam tabel ASCII (American Standard Code for  Information Interchange)
• Contoh: 'a', 'B', '+', dsb (semua symbol yang ada pada keyboard)
• Dalam menuliskannya harus dengan memakai tanda kutip tunggal.

·         Jenis data ini memerlukan alokasi memori sebesar 1(satu) byte untuk masing-masing data.

Ø  Boolean

·         Tipe data logika

·         Berisi dua kemungkinan nilai: TRUE (benar) atau FALSE (salah).

·         Operator untuk jenis data ini adalah :

o   Logical Operator, yaitu : NOT, AND dan OR

o   Relational Operator, yaitu : >, <, >=, <=, <> dan =

Tabel Kebenaran :

A	Not A
True	False
False	True

A	B	A and B	A or B	A xor B
True	True	True	True	False
True	False	False	True	True
False	True	False	True	True
False	False	False	False	False

Tipe data bentukan, dibentuk dari beberapa elemen yang bertipe dasar. Tipe bentukan seringkali disebut juga tipe terstruktur. Ada dua macam, yaitu : string dan record.

Ø  String

·         Deretan karakter dengan panjang tertentu (max. 255)

·         Semua tetapan string harus diapit oleh tanda petik tunggal

·         Contoh : ‘JAKARTA’, ‘Jurusan Teknik Informatika’, dll.

·         String yang disusun oleh gabungan numerik dan karakter sering dinamakan alfanumerik. Contoh : ‘K7685302’, ‘D5432AB’, dll.

Ø  Record

·         Sebuah record (rekaman) disusun dari beberapa tipe data dasar atau tipe bentukan lain

·         Contoh :

Didefinisikan tipe bentukan yang menyatakan data mahasiswa. Data mahasiswa terdiri dari NPM, Nama dan Usia. Misalnya tipe bentukan ini dinamakan MHS.

Type MHS : record<NPM : integer, nama : string, usia : integer>

Jika dideklarasikan M adalah peubah bertipe MHS, maka cara mengacu tiap field pada record M adalah :

M.NPM

M.Nama

M.Usia

Variabel

ü  Suatu lokasi memori komputer yang digunakan untuk menampung dan menyimpan data yang akan diolah.

ü  Tipe data variabel ditentukan oleh jenis data yang akan disimpan

ü  Penamaan bersifat è UNIK

ü  Aturan penulisan :

·         Diawali dengan huruf

·         Penulisan harus diikuti dengan Tipe Data

·         Panjangnya bebas

·         Tidak boleh menggunakan spasi

Konstanta

ü  Besaran yang mempunyai nilai tetap selama program dijalankan.

ü  Pemberian nilai yang akan disimpan dalam sebuah konstanta dilakukan diawal program

ü  Selama program dijalankan nilainya tidak bisa diubah.

ü  Notasi è const

Ekspresi

ü  Pernyataan yang mentransformasikan nilai menjadi keluaran yang diinginkan melalui proses perhitungan (komputasi)

ü  Ekpresi terdiri dari operand dan operator.

ü  Ekspresi aritmatika adalah ekspresi yang melibatkan operand bertipe numerik dan menghasilkan nilai bertipe numerik.

ü  Ekspresi relasional adalah ekspresi dengan operator <, <=, >, >=, =, <>. Hasil ekspresinya selalu bertipe boolean.

Operator

ü  Operator Aritmatika

—  Pangkat, penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian real,

Operator	Operasi	Tipe operand	Tipe hasil
*	Perkalian	real,real integer,integer real,integer	real integer real
DIV	Pembagian bulat	integer,integer	integer
/	Pembagian real	real,real integer,integer real,integer	real real real
MOD	Sisa pembagian	integer,integer	integer
+	Pertambahan	real,real integer,integer real,integer	real integer real
-	pengurangan	real,real integer,integer real,real	real integer real

ü  Operator Relasi

·         Contoh : =, <>, <, >, <=, >=

ü  Operator Logika

Operator	Operasi	Tipe Operand	Tipe Hasil
Not	Ingkaran bit	Integer	Integer
And	Logika and bit	Integer	Integer
Or	Logika or bit	Integer	Integer
Xor	Logika xor bit	Integer	Integer